
Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) 2018/2019 sudah lama ditutup. Dan para siswa pun kini tengah berjibaku mengisi Masa Taaruf Siswa Madrasah (MATSAMA) yang diadakan oleh MAN 3 TANGERANG yang berlangsung lancar dan sukses selama tujuh hari mulai tanggal 16 - 19 Juli 2018, para siswa yang berjumlah kurang lebih 288 siswa terbagi dalam delapan kelas, dari kelas X MIPA (3 rombel), X IPS (3 rombel), dan X Agama (2 rombel).
Acara pembukaan dilaksanakan pada hari pertama diawali dengan apel pagi yang diikuti oleh semua siswa-siswi baru beserta seluruh kelas 2 dan 3, acara ini di buka langsung oleh Bapak kepala MAN 3 TANGERANG, Drs. H. Misrudin, M.Pd dengan ditandai penyematan atribut PPDB pada perwakilan siswa yang mendaftar pertama dan kedua.
Para siswa-siswi masih dalam keadaan berbaris, acara selanjutnya yaitu pengenalan para guru dan staff Tata Usaha serta seluruh karyawan MAN 3 Tangerang, yang dipandu oleh Dra. Hj. Maemunah (Wakamad Kurikulum). Para guru dipanggil satu-persatu sambil melambaikan tangan kepada siswa-siswi baru.
Selanjutnya siswa-siswi dihibur dengan aksi teatrikal serta pertunjukan seni musik religi, nasyid, marawis, serta pertunjukan-pertunjukan menarik lainnya.
Melalui rangkaian acara ini siswa siswi diharapkan tahu bahwa di sekolah tidak hanya sebagai tempat belajar saja tetapi juga sebagai tempat yang menyenangkan.
Di hari terakhir yakni acara penampilan Apresiasi bakat-bakat siswa-siswi baru, dalam kegiatan ini siswa-siswi diajak untuk maju ke atas panggung untuk melatih keberanian dan melatih percaya diri dengan bakat mereka masing-masing separti bernyanyi, memainkan alat musik piano, hafalan doa-doa, membaca puisi, menari, dan ada yang mengaji.
Acara ini ditutup dengan doa dan penyerahan reward kepada siswa yang berani tampil di panggung dan penyerahan hadiah pemenang lomba mewarnai terbaik oleh bapak wakil Kepala Madrasah bagian Kesiswaan, Nurta A. Sahrir, S.Pd
Semoga masa orientasi siswa ini dapat memberikan wawasan siswa baru mengenai hal-hal baru, baik yang berupa lingkungan fisik, lingkungan sosial, maupun isi cara belajar yang berbeda dengan lingkungan pada jenjang pendidikan sebelumnya.