Bulan Agustus merupakan bulan yang sibuk bagi seluruh warga di lingkungan MAN 3 Tangerang. Bagaimana tidak? Kegiatan seolah sambung menyambung menjadi satu.
Pandemi COVID-19 seolah menjadi berkah bagi MAN 3, karena senantiasa dikunjungi tamu-tamu luar biasa dari Kementerian Agama.
Baru selesai kunjungan dari Kemenag Tangerang, lanjut lagi dengan kedatangan tim Penilai Kepala Madrasah dari Kanwil Banten, dan sekarang kedatangan tamu agung lagi dari Inspektorat Jenderal Kementerian Agama Pusat dalam rangka Audit Tusi.
Semua lini diperiksa, baik Kepala Madrasah, Pendidik dan Tenaga Kependidikan. Beberapa temuan nantinya bisa dijadikan pelajaran dan perbaikan, agar ke depannya bisa lebih baik lagi dalam melaksanakan pekerjaan.
Terutama dalam sektor pelayanan. Karena biar bagaimanapun madrasah adalah rumah ke dua bagi siswanya. Sudah sewajarnya kita memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh warga sekolah.
Guru dituntut mampu profesional dalam mengemban tugas-tugasnya dengan senantiasa melengkapi administrasi pembelajarannya dan senantiasa hadir di kelas sesuai jam pelajarannya, TU dan jajarannya dituntut untuk transparan dalam pengelolaan administarsi dan anggarannya, seluruh warga sekolah dituntut untuk berubah ke arah yang lebih baik agar tercipta Madrasah Hebat dan bermartabat.
Bukan hanya sekedar jargon, tetapi juga harus diimplementasikan dan diinternalisasikan sehingga menjadi ciri dan jati diri madrasah itu sendiri.
Karena sejatinya dari Audit Tusi ini mengajarkan setiap elemen yang ada di lingkungan MAN 3 untuk senantiasa bekerja profesional sesuai tugas pokok dan fungsinya masing-masing, sehingga akan tercipta sebuah lingkungan yang solid dan berintegritas.